Jakarta (19/8). Pulau Bintan yang indah bukan hanya menyimpan pesona laut biru dan pantai berpasir putih, tetapi juga menjadi saksi hadirnya generasi muda BUMN yang peduli pada lingkungan. Tahun ini, BUMN Muda Pelindo (BMP) mendapat kesempatan istimewa untuk menjadi PIC (Person in Charge) program Relawan Bakti BUMN Batch VIII di Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau.

Kepercayaan dari Kementerian BUMN ini menjadi bukti bahwa Pelindo tidak hanya fokus pada kinerja bisnis, tetapi juga memiliki komitmen sosial yang kuat. Lewat program ini, para relawan muda hadir membawa semangat kolaborasi, gotong royong, sekaligus kepedulian terhadap masyarakat dan alam.

Wajah Muda Pelindo yang Hadir

Dalam kegiatan ini, Lisa Amelia, Vebbyana Agusti, dan Muhammad Suhada menjadi perwakilan BUMN Muda Pelindo yang aktif di lapangan. Mereka ikut merancang, memfasilitasi, hingga terjun langsung dalam kegiatan sosial maupun lingkungan.

“Rasanya luar biasa bisa menggabungkan kerja tim lintas BUMN sekaligus belajar langsung dari masyarakat lokal. Banyak insight yang nggak akan kami dapatkan kalau hanya bekerja di balik meja,” ujar Vebby.

Aksi Nyata di Pesisir Bintan

Selama program berlangsung, rangkaian kegiatan yang dilakukan benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat:

1. Bersih Pantai di Dermaga Nelayan bersama Dinas Lingkungan Hidup.
2. Pemasangan papan larangan buang sampah, sebagai pengingat bersama.
3. Penanaman 100 bibit Lamun dan edukasi konservasi.
4. Pengumpulan serasah Lamun di Pulau Beralas Bakau bersama komunitas Lamun Warriors.
5. Praktik teknik pengolahan hasil laut untuk meningkatkan nilai jual.
6. Edukasi perhitungan karbon footprint.
7. Penyusunan buku saku mangrove untuk panduan edukasi.

Tak hanya fokus pada lingkungan, relawan juga hadir di tengah masyarakat melalui pemeriksaan kesehatan gratis, penyuluhan pendidikan, dan kegiatan sosial lainnya.

Belajar, Berkarya, dan Mengabdi

Program ini memberikan banyak pelajaran berharga bagi peserta. Mereka bukan hanya berkontribusi untuk masyarakat, tetapi juga mengasah kemampuan kepemimpinan, komunikasi, dan kolaborasi lintas perusahaan.

“Di sini kami belajar bagaimana bekerja dengan hati, mendengarkan kebutuhan warga, sekaligus memahami pentingnya menjaga lingkungan untuk generasi mendatang,” tambah salah satu peserta.

Harapan ke Depan

Keterlibatan BUMN Muda Pelindo di Bintan membuktikan bahwa generasi muda mampu menjadi agen perubahan sosial yang membawa dampak nyata. Semangat gotong royong, kepedulian, dan keberanian mereka menjadi contoh bahwa insan BUMN bukan hanya profesional di tempat kerja, tetapi juga bermanfaat bagi masyarakat luas.

Ke depan, Pelindo berkomitmen untuk terus hadir melalui program-program sosial yang relevan, menjalin kolaborasi, dan menghadirkan solusi nyata demi pembangunan berkelanjutan di berbagai pelosok negeri. Karena bagi Pelindo, membangun negeri bukan sekadar tanggung jawab, tetapi sebuah panggilan untuk menghadirkan perubahan yang berarti bagi generasi masa. (js)